Radang selaput otak merupakan penyakit yang sangat di khawatirkan oleh banyak orang. Ciri radang selaput otak belum populer di dalam masyarakat tentunya hal ini sangat merugikan apalagi tidak tahu menahu terhadap penyakit ini.
Anda tentu menjadi lebih waspada untuk mengetahui apa saja penyebab dan gejala penyakit ini agar dapat melakukan penanganan segera.
Radang selaput otak umumnya disebabkan oleh adanya infeksi. Namun, ada juga kasus dimana penyakit ini disebabkan oleh penyakit lain seperti kanker atau penggunaan obat tertentu. “Ada dua jenis penyebab radang selaput otak, yang infeksi dan non-infeksi. Untuk yang infeksi, biasanya di akibatkan oleh bakteri, kuman, virus atau jamur. Dan radang non infeksi bisa disebabkan oleh kanker, gangguan auto imun, atau penggunaan obat tertentu,” ungkap dr. Firman Hendrik, Sps, dari Rumah Sakit Awal Bros
Ciri-ciri awal radang selaput otak sangat bervariasi, tergantung pada bagian otak mana yang terserang. Misalnya kepala pusing atau terasa mual. Berikut ciri radang selaput otak yang patut Anda waspadai:
Ciri-ciri radang selaput otak yang pertama paanas disertai gangguan neurologis seperti kejang dan kehilangan kesadaran.
Anda tentu menjadi lebih waspada untuk mengetahui apa saja penyebab dan gejala penyakit ini agar dapat melakukan penanganan segera.
Radang selaput otak umumnya disebabkan oleh adanya infeksi. Namun, ada juga kasus dimana penyakit ini disebabkan oleh penyakit lain seperti kanker atau penggunaan obat tertentu. “Ada dua jenis penyebab radang selaput otak, yang infeksi dan non-infeksi. Untuk yang infeksi, biasanya di akibatkan oleh bakteri, kuman, virus atau jamur. Dan radang non infeksi bisa disebabkan oleh kanker, gangguan auto imun, atau penggunaan obat tertentu,” ungkap dr. Firman Hendrik, Sps, dari Rumah Sakit Awal Bros
Ciri-ciri awal radang selaput otak sangat bervariasi, tergantung pada bagian otak mana yang terserang. Misalnya kepala pusing atau terasa mual. Berikut ciri radang selaput otak yang patut Anda waspadai:
Ciri-ciri radang selaput otak yang pertama paanas disertai gangguan neurologis seperti kejang dan kehilangan kesadaran.
Gejala radang selaput otak yang selanjutnya pada saat seseorang badanya panas disertai kaku kuduk atau kaku pada tengkuk leher, patut dicurigai terkena meningitis.
Lalu Pusing dan mual sampai muntah.
Tanpa disadari daya penglihatan berkurang.
Akan terjadinya penurunan kesadaran.
Bisa mengakibatkan gangguan berbicara, pendengaran, serta cara berjalan.
Biasanya ganguan pada syaraf.
Membuat Anggota badan melemah atau kejang.
Ciri-ciri radang selaput otak yang lainya yaitu:
virus dan bakteri meningitis tersebar melalui udara dan hidup di kerongkongan sang penderita. Kemungkinan penularannya antara lain dari batuk, bersin, berciuman, berbagi makanan dengan satu sendok, memakai sikat gigi bersama dan kontak-kontak lainnya.
"Gejala ketika jenis penyakit meningitis umumnya sama, yaitu muntah, sakit kepala hebat, leher nyeri dan kaku, sensitif terhadap cahaya serta kejang-kejang. Namun pada bayi disertai ubun-ubun yang masih terbuka tampak menonjol dan keras," ucap dokter tersebut.
Dalam beberapa kasus nyawa pasien radang selaput otak alias meningitis tidak bisa diselamatkan. Ada pula pasien yang bisa sembuh namun meninggalkan cacat dan kelumpuhan. Namun bukan berarti tidak ada harapan sembuh total bagi pasien meningitis.
Apabila ciri tersebut di alami oleh tubuh anda segera konsultasikan ke dokter spesialis.